Perbedaan Lumpsum dan Reimbursement

Informasi mengenai perbedaan lumpsum dan reimbursement dan masalah akuntansi bisa menghubungi jasa akuntansi online Alberth Limandau Alikin, S.H di nomor 081350882882Dalam ranah manajemen dan keuangan nantinya Anda akan mengenal beberapa istilah, yang perlu diperhatikan secara baik. Beberapa diantaranya adalah mengenai lumpsum dan reimbursement. Pastinya bagi Anda yang memiliki aktivitas dalam bidang manajemen perusahaan sudah tidak asing dengan dua istilah tersebut.

Jenis Layanan Jasa Akuntansi

Meski demikian juga masih ada beberapa pihak yang belum mengetahui perbedaan lumpsum dan reimbursement. Maka dari itu penting bagi Anda, untuk mempelajari berbagai informasi perbedaan lumpsum dan reimbursement. Mulai dari pengertian, mekanisme maupun perbedaan lumpsum dan reimbursement.

Cari Jasa Akuntansi? Hubungi Nomor Whatsapp : 081350882882

Tentunya untuk belajar mengenai lumpsum maupun reimbursement Anda tidak perlu khawatir lagi. Berikut ini adalah penjelasan lengkap mengenai perbedaan lumpsum dan reimbursement:

Apa Itu Lumpsum?

Apa Itu Lumpsum

Sumber foto : Pintu.co.id

Dalam menjalankan aktivitas perusahaan pastinya ada banyak sekali informasi penting, untuk Anda ketahui. Dimana semua mekanisme tersebut akan bermanfaat dalam membantu pelaksanaan aktivitas perusahaan secara baik dan lancar.

Berbagai istilah manajemen tersebut tentunya akan berhubungan pada akuntansi perusahaan. Baik itu administrasi maupun keuangan, yang menjadi inti dari pelaksanaan perusahaan. Oleh sebab itu penting bagi karyawan maupun posisi tertentu memperhatikannya secar abaik.

Salah satu istilah penting dalam perusahaan yang harus diperhatikan adalah mengenai lumpsum. Namun tahukah Anda apa yang disebut lumpsum tersebut?

Pengertian Lumpsum merupakan sebuah istilah universal, yang menggambarkan mengenai proses pembayaran secara tunggal. Umumnya istilah mengenai lumpsum tersebut akan berkaitan erat dalam bidang akuntansi, investasi, perbankan, lelang maupun asuransi.

Sehingga dalam hal ini dapat diketahui bahwa Lumpsum adalah salah satu jenis metode pembayaran, yang sering dipakai dalam berbagai detail transaksi. Namun umumnya lumpsum tersebut akan sering dikaitkan pada proses pengadaan.

Dalam hal ini metode pembayaran secara lumpsum tersebut merupakan metoed, yang akan digunakan ketika berkaitan demngan nilai ekonomis atau uang dalam jumlah besar. Dimana nantinya uang tersebut dapat dimanfaatkan dalam proses pembayaran barang maupun jasa.

Baca Juga : Jasa Akuntansi Online Terbaik Berpengalaman | Tips Memilih

Umumnya lumpsum ini akan dipakai dalam kurun waktu tertentu, yang nantinya dapat dimanfaatkan oleh pihak pembayaran. Banyak sekali bidang, yang menggunakan istilah lumpsum dalam melaksanakan aktivitasnya.

Jika dilihat dari Kamus Besar Bahasa Indonesia maka lumpsum memiliki penulisan lum sum. Hal tersebut meurpakan sejumlah uang, yang nantinya akan dibayarkan secara seklaigus. Hal ini dimanfaatkan dalam semua pembiayaan baik transport, uang maupun lainnya.

Sementara jika melihat definisi lumpsum dari OJK hal tersebut merupakan jumlah uang, yang nantinya perlu dibayarkan secara sekaligus dan tidak dapat diangsur. Dalam hal ini dua pengertian tersebut memiliki inti sama dari segi definisinya.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa lumpsum tersebut merupakan sebuah metode pembayaran, yang dilaksanakan sekaligus atau satu kali bayar. Dimana hal tersebut menjadi sebuah uang yang dibayarlan sekaligus dalam satu waktu sehingga tidak dapat diangsur.

Nantinya ketika ingin melakukan transaksi tersebut Anda perlu membuat kontrak lumpsum. Dimana pengertian kontrak tersebut juga merupakan sebuah perjanjian, yang mengikat antara beberapa pihak dalam metode pembayaran di sebuat transksi.

Sementara itu kontrak lumpsum juga memiliki beberapa jenis untuk Anda perhatikan. Bahkan hal ini tidak sama dengan beberapa pembayaran total di muka. Oleh sebab itu penting bagi Anda, untuk mengetahui jenis-jenis kontrak lumpsum tersebut, yaitu:

Jenis Layanan Jasa Akuntansi

1. Fixed Price

Jenis kontrak lumpsum pertama adalah fixed price. Hal tersebut merupakan sebuah kontrak pembayaran total, yang didasarkan pada jumlah keseluruhan biaya total tanpa adanya pengecualian. Biaya tersebut nantinya akan meliputi biaya bahan, sumber daya manusia, administrasi dan lainnya.

Dimana untuk ketentuan tersebut juga termasuk beberapa biaya, yang dikhawatirkan dapat muncul. Hal ini seperti biaya adanya kerusakan, denda maupun lainnya. Sementara itu ketika kontak fixed price ini dilakukan oleh pihak yang ada di bidang berbeda maka metode pembayaran yang digunakan harus paling umum.

Namun umumnya kontrak ini cenderung lebih rawan dilakukan pihak tidak bertangung jawab. Terlebih jumlah kontrkanya yang cukup tinggi dan mudah dilakukan markup.

2. Cost Plus Contract

Berikutnya adalah kontrak lumpsum yang disebut sebagai cost plus contract. Hal ini merupakan sebuah kontrak yang menggunakan metode pembayaran total yang memanfatakan jumlah biaya produksi serta imbalan jasa kepada orang yang memproduksinya.

Metode tersebut umumnya juga akan seirng digunakan dalam dunia kontrusi bangunan. Ketika memanfaatkan metode pembayaran tersebut maka jumlah biaya langsung maupun tidak langsung wajib disusun secara jelas dan rinci.

Selanjutnya bagi pihak penerima juga tidak diperbolehkan menambahkan biaya risiko terhadap bahan maupun tenaga kerja. Bahkan umumnya biaya tenaga kerja dalam kontrak ini cenderung lebih tinggi karena tidak masuk hitungan total biaya namun langsung ke dalam kontrak.

3. Time and Materials Contract

Sementara itu dalam lumpsum juga akan dikenal istilah kontrak time and materials contract. Umumnya kontrak tersebut cenderung lebih cocok dimanfaatkan bagi Anda, yang menjalankan aktivitas proyek berskala kecil dalam jumlah dana cukup terbatas.

Kontrak tersebut biasanya juga akan membuat pemilik dan penerima dana melakukan kesepakatan proyek selesai dengan bahan dan waktu tertentu. Bahkan ketika proyek tidak selesai tepat waktu maka penerima dana bisa menanggung konsekuensinya.

4. Unit Pricing Contract

Terakhir adalah kontrak unit pricing contract yang jauh lebih fleksibel dan aman dari kategori lainnya. Kontrak tersebut akan menekankan bahwa penerima dana wajib melaksanakan kontrak lebih dulu memakai biaya pribadinya. Setelah itu akan ditetapkan biaya harga jual per unit kepada pihak pemesannya.

Umumnya jenis kontrak tersebut biasa dimanfaatkan dalam proses pembangunan komplek perumahan. Sehngga untuk pihak kontraktor akan melakukan pembangunan rumah lebih dulu memakai dana miliki pribadi. Setelah itu pihaknya akan menawarkan kepada orang yang melakukan pemesanan menggunakan harga tertentu.

Cari Jasa Akuntansi? Hubungi Nomor Whatsapp : 081350882882

Apa Itu Reimbursement?

Apa Itu Reimbursement

Sumber foto : Flip.id

Istilah dalam bidang keuangan berikutnya yang tidak kalah penting adalah mengenai reimbursement. Umumnya hal ini juga sering dikaitkan pada aktivitas keuangan, akuntansi maupun manajemen dalam sebuah perusahaan.

Dalam hal ini dapat diketahui juga bahwa reimbursement tersebut menjadi salah satu aspek penting, yang pembahasannya sering dikaitkan pada lumpsum. Namun umumnya dua hal tersebut memiliki pengertian yang sama sekali berbeda.

Meski demikian dua hal tersebut memiliki berbagai perbedaan untuk Anda perhatikan. Informasi mengenai perbedaan tersebut dapat Anda ketahui nanti dalam penjelasan berikutnya. Sedangkan dalam kesempatan ini silahkan Anda mengetahui definisi reimbursement terlebih dahulu.

pengertian Reimbursement adalah istilah untuk menggantikan uang oleh perusahaan kepada para karyawannya. Hal tersebut akan diberikan sebagai bentuk kompensasi atasberbagai biaya, yang sebelumnya telah dikeluarkan oleh karyawan tersebut.

Sehingga secara sederhana Anda dapat menyimpulkan bahwa Reimbursement adalah uang ganti rugi yang diberikan perusahaan atas pengeluaran pribadi dari karyawannya. Tentunya hal ini akan berkaitan langsung bagi perusahaan, yang nantinya ada beberapa bentuk untuk Anda perhatikan:

  1. Akomodasi perjalanan dinas (tiket pesawat, hotel maupun makanan).
  2. Pengeluaran tidak terduga selama dinas dan berhubungan pada pekerjaan.
  3. Dll.

Tentunya reimbursement sendiri menjadi salah satu benefit ketika menjadi seorang karyawan. Hal tersebut juga menjadi salah satu hak, yang perlu diperhatikan karyawannya. Dimana biasanya reimbursement tersebut akan dikelola oleh bagian HRD perusahaan.

Sehingga nantinya ketika ada keperluan yang bersangutan pada kebpentingan perusahaan dan perlu memakai uang pribadi dulu karyawan tidak perlu merasa khawatir. Dalam hal ini Anda dapat megajukan reimbursement, maka perusahaan akan menggantinya dengan syarat menyertakan bukti pembayaran, invoice maupun lainnya.

Baca Juga : Akuntansi Pajak: Pengertian, Contoh, Tugas dan Tujuan

Dalam hal in kebijakan pemberlakukan reimbursement antara satu perusahaan dengan lainnya sangatlah berbeda. Terdapat perusahaan yang akan mengganti 100% biaya yang sudah Anda keluarkan. Namun dilain sisi juga ada perusahaan, yang hanya akan mengganti dalam persentase tertentu.

Dalam hal ini reimbursement juga memiliki beberapa bentuk untuk diperhatikan. berikut adalah beberapa jenis reimbursement beserta penjelasannya, yaitu:

1. Taxes

Pertama adalah taxes yang umumnya akan dipakai dalam proses pembayaran pajak. hal tersebut akan memanfaatkan sebagain pajak pendapatan untuk dipotong sebelum gaji diberikan kepada karyawan.

Sehingga nantinya ketika karyawan sudah membayar pajak, maka reimbuse tersebut dapat diajukan. Bagi Anda yang ingin melaksanakan aktivitas reimbuse juga perlu memperhatikannya secara baik.

2. Legal

Berikutnya adalah reimbursement jenis legal. Hal ini menjadi tunjangan reimbursement yang merupakan pembayaran ata spenggantian waktu maupun uang. Dimana dua hal tersebut bisa saja dikeluarkan karyawan dalam melakukan proyek serta pengembangan perusahaan.

3. Insurance

Jenis reimburse yang kedua adalah insurance. Hal ini umum diketahui dalam bidang asuransi. Untuknya untuk jenis reimburse tersebut akan diajukan oleh pihak pemegang polis. Sehingga ketika membutuhkan tindakan medis serta tidak sempat menghubungi pihak asuransi, maka biaya perawatan wajib ditanggungkan lebih dulu. Baruilah nanti dapat mengajukan pergantian kepada pihak asuransi.

Perbedaan Lumpsum dan Reimbursement

Jenis Layanan Jasa Akuntansi

Dalam ranah keuangan maupun manajemen umumnya ada banyak sekali informasi, yang perlu diperhatikan oleh semuanya. Terutama bagi beberapa pihak yang memiliki hubungan erat dengan keuangan perusahaan

Dalam hal ini lumpsum maupun reimbursement akan berkaitan erat pada aktivitas keuangan dalam perusahaan. Mengingat pentingnya keuangan dalam menjalankan sebuah bisnis pasti perlu adanya pelaksanaan menyeluruh bagi semua pihak dalam melaksanakannya.

Sementara itu dalam proses pelaksanaan keuangan tersebut umumnya akan ada beberapa metode dalam pelaksanaannya. Dua metode diantaranya sering disebut sebagai lumpsum maupun reimbursement.

Dimana dua hal tersebut umumnya akan memiliki karakteristik yang cukup berbeda. Hal ini juga dapat dimanfaatkan pada situasi berbeda. Oleh sebab itu pentng bagi Anda untuk mengetahui perbedaan lumpsum dan reimbursement secara lengkap:

1. Karakteristik

Untuk lebih jelas mengetahui perbedaan lumpsum dan reimbursement Anda dapat memperhatikannya dari segi karakteristiknya. Dua kegiatan tersebut memiliki karakteristik berbeda, yang bisa dimanfaatkan dalam mengetahui perbedaan lumpsum dan reimbursement:

a. Karakteristik Lumpsum

  • Dilakukan melalui pembayaran sekaligus dan keseluruhan dana akan diberikan di tahap awal tanpa perlu melakukan pengajuan pengembalian.
  • Fleksibilitas terjamin karena penerima dapat mengelola dana sesuai kebutuhannya.
  • Administrasi menjadi jauh lebih sederhana karena tidak membutuhkan pengajuan pengantian secara berkala
  • Risiko dari pemakaian juga menjadi lebh rendah karena rencana maupun dana akan tersedia sebelum dilakukan kegiatan.

b. Karakteristik Reimbursement

  • Penggantian biaya terjadi karena pihak penerima dana mengeluarkan biaya lebih dahulu dan selanjutnya melakukan pengajuan penggantian.
  • Terdapatnya bukti pengeluaran yang wajib dilakukan untuk melakukan pengajuan reimbursement. Dalam hal ini bukti juga harus valid dan sah.
  • Pengawasan terjadi cukup keteta dan nantinya perusahaan dapat memantau maupun melakukan kontrol setiap pengeluaran secara lebih detail.
  • Proses administrasi membutuhkan ketelitian dan jatuhnya jauh lebih rumit. Hal ini karen akan diperlukan berbagai dokumen sebagai bukti terjadinya pengeluaran.

c. Pemakaian

Selanjutnya perbedaan lumpsum dan reimbursement juga dapat diketahui dari segi pemakaiannya. Ini dapat Anda ketahui dari kapan waktu yang tepat untuk memanfaatkannya.

Umumnya lumpsum akan dipakai dalam situasi proyek membutuhkan fleksibilitas tinggi. Sementara itu ketika pengeluaran maupun prediksi sudah direncanakan secara baik dan memerlukan proses administrasi sederhana.

Sementara itu reimbursement akan dipakai dalam beberapa situasi. Hal tersebut seperti beberapa contoh situasi dibawah ini:

  • Pengeluaraan membutuhkan pengawasan serta kontrol secara keteta.
  • Terdapat kebutuhan untuk melakukan verifikasi setiap pengeluaran.
  • Proyek maupun kegiatan membutuhkan akuntabilitas cukup tinggi.

Perbedaan Lumpsum dan Reimbursement Lainnya

Lumpsum adalah pembayaran yang dilakukan secara sekaligus secara dimuka, uang tersebut diberikan dengan jumlah tertentu yang bersifat tetap dan apabila terjadi kelebihan atau kekurangan tidak ada pengembalian.

Reinbursment adalah penggantian untuk pengeluaran uang yang telah dibayarin dahulu oleh WP / dikasih uang muka sebagai pegangan dengan jumlah tertentu tetapi apabila lebih harus dikembalikan dan apabila kurang bisa ditagih ke perusahaan karena telah ditalangi dahulu oleh WP.

Bagaimana perlakuan perpajakannya? Yuk, kita bahas…

Perbedaan lumpsum dan reimbursement yang dimaksud sebagai contoh untuk perjalanan dinas, maka :
a. Lumpsum akan diperlakukan sebagai obyek PPh 21 yaitu penghasilan karyawan karena dapat dikategorikan sebagai tunjangan perjalanan dinas. Namun apabila ada pengeluaran terkait tunjangan tersebut perusahaan tidak perlu meminta bukti eksternal karena sudah menjadi penghasilan karyawan dan telah di potong PPh 21.
b. Reinbursment akan diperlakukan sebagai biaya perjalanan dinas oleh perusahaan dan dapat dibiayakan oleh perusahaan namun pihak perusahaan akan meminta bukti eksternal sebagai arsip pembukuan perusahaan.

Lebih efektif mana penggunaannya bagi perusahaan? Yuk kita diskusi….

Cari Jasa Akuntansi? Hubungi Nomor Whatsapp : 081350882882

Tips Memilih Jasa Akuntansi Online

Tips Memilih Jasa Akuntansi Online

Sumber foto : Blog.gamatechno.com

Pelaksanaan aktivitas akuntansi perusahaan memang menjadi salah satu hal yang menyulitkan. terlebih saat ini ada banyak sekali informasi maupun mekanisme mengenai akuntansi online yang harus diperhatikan.

Dalam hal ini penting sekali bagi perusahaan maupun pebisnis, untuk melakukan menejemen dan akuntansi perusahaan secara baik. Mengingat akuntansi tersebut akan menjamin terlaksananya kegiatan perusahaan secara baik.

Baca Juga : Jasa Konsultan Akuntansi dan Pajak | Tips Memilih Akuntan Pajak

Sementara itu akuntansi tidak hanya berkaitan pada perhitungan saja. Namun didalamnya juga akan muncul informasi mengenai administrasi maupun pembukuannya. Dimana semua hal yang berkaitan pada akunatnsi nantinya akan digunakan dalam proses pelaksanaan pajak dari perusahaan.

Maka dari itu dapat dikatakan bahwa akuntansi menjadi salah satu bidang yang cukup krusial. Oleh sebab itu penting bagi Anda, untuk memperhatikannya secara baik. Terlebih bagi perusahaan, yang belum memiliki tenaga ahli akuntansi dalam melaksanakan berbagai kegiatan tersebut.

Saat ini perusahaan dapat menggunakan jasa akuntansi online, yang menjadi solusi dari semua permasalahan tersebut. Kehadiran jasa akuntansi akan membantu Anda untuk memenuhi berbagai kebutuhan manajemen keuangan perusahaan secara baik.

Jenis Layanan Jasa Akuntansi

Kebutuhan mengenai jasa akuntansi online tersebut juga dibutuhkan oleh banyak perusahaan. Mulai dari skala usaha kecil maupun besar. Dimana semua aspek tersebut menjadi salah satu kebutuhan penting, untuk melaksanakan berbagai kegiatan lainnya.

Oleh sebab itu penting bagi Anda, untuk memperhatikan mengenai informasinya mengenai jasa akuntansi secara baik. Salah satu caranya dengan mengetahui bagaimana cara memilih jasa akuntansi secara tepat, seperti:

  1. Memperhatikan kebutuhan bisnis.
  2. Mengetahui keahlian jasa akuntansi dalam industri.
  3. Memperhatikan reputasinya.
  4. Mengetahui pemakaian teknologi yang digunakan.
  5. Memperhatikan aspek komunikasinya dan fleksibilitas.

Informasi Kontak Jasa Akuntansi Online

ALBERTH LIMANDAU ALIKIN, S.H.

NIA : 01. 002683

SK Pengangkatan : 11.2682/SKEP-ADV/PPKHI/VIII/2022

Email : alberthmandau@gmail.com

Whatsapp : 081350882882

Facebook : https://web.facebook.com/alberth.alikin

Instagram : https://www.instagram.com/alberthmandau

Office : Jl. Ngagel Tirto II No. 44 Surabaya

Kesimpulan

Itulah informasi mengenai Perbedaan Lumpsum dan Reimbursement. Berdasarkan informasi diatas dapat diketahui bahwa lumpsum dan reimbursement menjadi bagian penting dalam keuangan maupun manajemen. Sehingga dua hal tersebut perlu diperhatikan dalam proses pengelolaan perusahaan.

Umumnya untuk perbedaan lumpsum dan reimbursement tersebut akan disesuaikan pada kebutuhan, kebijakan perusahaan maupun tujuan. Sehingga setiap perusahaan bisa saja memakai metode berbeda-beda sesuai kebutuhannya masing-masing.

Lumpsum dinilai mampu memberikan lebih banyak fleksibilitas maupun kesederhanaan. Umumnya dalam pelaksanaan administrasi. Namun dari segi kontrolnya terhadap pengeluaran akan jauh lebih rumit.

Sementara untuk reimbursemet tersebut memiliki kontrol jauh lebih ketat serta akuntabilitas berada di tingkat tinggi. Namun hal ini memerlukan proses administrasi rumit untuk digunakan.

Bagi beberapa orang pelaksanaan reimbursement maupun lumpsum ini cukup menyulitkan. Terutama bagi Anda, yang tidak memiliki pemahaman dalam bidang tersebut. Maka dari itu penting bagi Anda, untuk menggunakan jasa akuntansi online sebagai solusi terbaik dalam mengatasinya.

Pastikan untuk menggunakan jasa akuntansi online, yang disediakan oleh Proconsult.id. jasa akuntansi online dari Proconsult.id menjadi solusi terbaik, untuk mengatasi semua kebutuhan keuangan perusahaan. Oleh sebab itu pastikan untuk memanfatakan jasa akuntansi dari Proconsult.id mulai dari sekarang!

Jenis Layanan Jasa Akuntansi