Sistem Akuntansi di Indonesia, Ini Macam-Macam Jenisnya!

Seperti yang kita tahu, akuntansi bukanlah hal yang mudah. Ada banyak sekali komponen yang harus dihitung secara rinci supaya pencatatannya tepat. Kegiatan ini tentu akan sangat memakan waktu yang lama jika dilakukan dengan cara manual. Akan tetapi, kehadiran sistem akuntansi pada akhirnya bisa membantu menjadi solusi atas hal tersebut.

Sistem akuntansi di Indonesia juga terbilang cukup besar. Ada banyak lingkup yang terlibat dalam sistem ini. Khususnya bagi para pelaku bisnis yang memang membutuhkan perhitungan dan pencatatan yang tepat. Sayangnya, masih banyak orang yang belum memahami tentang sistem ini.

Cari Jasa Akuntansi? Hubungi Nomor Whatsapp : 081350882882

Oleh karena itu, informasi berikut bisa membantu Anda agar bisa lebih paham perihal sistem akuntansi yang ada di Indonesia. Yuk, simak informasinya berikut ini sampai akhir!

Pengertian

Sistem Akuntansi Adalah

Sumber foto : Pojokbisnis.com

Istilah akuntansi menjadi salah satu hal yang akrab di telinga masyarakat. Pada dasarnya hal ini menjadi salah satu ilmu yang dipelajari oleh pelajar atau mahasiswa di perguruan tinggi. Hal tersebut menjadi cukup penting karena posisinya sangat dibutuhkan ketika anda menjalankan sebuah perusahaan atau bisnis.

Selain itu, jasa perorangan yang ahli dalam bidang akuntansi juga tidak kalah penting. Sehingga pastinya semua masyarakat sudah tidak asing lagi dengan objek pembahasan kali ini. Namun pastinya masih banyak sekali masyarakat yang belum mengetahui pengertiannya secara benar. Mengingat bagi beberapa orang hanya akrab dengan penyebutannya saja.

Lantas apa itu Sistem Akuntansi? Praktik ilmu akuntansi tentunya bisa diaplikasikan hampir semua aspek kehidupan. Sedangkan akuntansi sendiri adalah salah satu disiplin ilmu yang didalamnya akan mempelajari mengenai pengukuran beserta dengan penjabaran terkait beberapa informasi seputar dunia keuangan.

Baca Juga : Sistem Informasi Akuntansi Adalah: Pengertian dan Contoh

Pada dasarnya praktik ilmu akuntansi tersebut dapat diaplikasikan di beberapa industri. Terutama dalam hal manajemen pelaporan keuangan sebuah perusahaan, yang memiliki tujuan dalam mengetahui kondisi pada suatu bisnis maupun keuangan perusahaan.

Sehingga pengertian Sistem Akuntansi adalah salah satu ikhtisar, yang didalamnya terdiri dari beberapa hal, seperti komputerisasi pada transaksi keuangan, catatan manual. Hal tersebut nantinya akan digunakan sebagai kategorisasi, tujuan rekaman, analisa dan pelaporan informasi manajemen keuangan secara tepat waktu.

Banyak orang sudah membuktikan manfaat dari sistem tersebut. Sistem ini memiliki banyak sekali manfaat untuk diketahui. Hal tersebut seperti penyimpanan berbagai data transaksi, pengumpulan informasi, proses data menjadi sebuah informasi untuk digunakan sebagai pengambilan keputusan maupun menjadi sebuah kontrol pada sebuah organisasi.

Setidaknya terdapat beberapa pengertian dari sistem informasi yang dapat diketahui oleh masyarakat dari beberapa ahli. Berikut adalah informasinya:

Pengertian Sistem Akuntansi Menurut Ahli

1. Pengertian Menurut Fess, Reeve, Warren (2005:234)

Sistem akuntansi adalah sebuah metode serta prosedur untuk melakukan pengumpulan, ikhtisarkan, mengklarifikasi serta melakukan pelaporan informasi terkait kegiatan operasional bisnis dan keuangan pada sebuah perusahaan.

2. Pengertian Menurut Baridwan (200:6)

Sistem akuntansi adalah sebuah catatan, formulir beserta laporan, yang telah dikoordinasi sedemikian untuk agar bisa dipakai dalam menyediakan informasi, yang diperlukan bagi jajaran manajemen.

3. Pengertian Menurut Niswonger dkk (1999:182)

Sistem akuntansi merupakan prosedur dan metode, yang berfungsi dalam mengklasifikasikan, mengumpulkan, mengikhtisarkan serta melakukan pelaporan informasi terkait keuangan dan operasi sebuah perusahaan.

Jika dilihat dari pengertiannya tentunya Anda sudah mengetahui bahwa kehadiran sistem ini sangat penting bagi perusahaan. Keberadaannya mampu membuat sistem kerja yang lebih mudah dan cepat. Selain itu dengan adanya sistem ini juga mampu menciptakan lingkungan kerja menjadi lebih kondusif. Hal ini juga berpotensi dalam melancarkan kinerja perusahaan untuk menjadi lebih berkembang dan maju.

Cari Jasa Akuntansi? Hubungi Nomor Whatsapp : 081350882882

Macam-Macam Sistem Akuntansi

Macam-Macam Sistem Akuntansi

Sumber foto : Ukirama.com

Keberadaan sistem ini sangatlah penting bagi Anda yang menjalankan suatu usaha. Sebab pada dasarnya terdapat jenis-jenis sistem pada akuntansi yang ada saat ini. Perbedaan jenis tersebut tentunya berfungsi untuk memberikan fungsi yang merata pada beberapa kebutuhan yang tidak sama.

Maka dari itu pastikan Anda untuk mengetahui dengan jelas sistem pada akuntansi. Hal ini akan memberikan Anda pengetahuan lebih lengkap mengenai sistem akuntansi yang dijalankan oleh perusahaan. Di bawah ini merupakan beberapa jenis-jenisnya yang dapat Anda ketahui, yaitu:

1. Manajemen

Sistem yang pertama adalah dalam bidang manajemen. Tujuannya adalah untuk memberikan informasi terkait akuntansi. Dimana informasi tersebut nantinya akan diberikan kepada manajer untuk selanjutnya bisa digunakan dalam beberapa keperluan perusahaan. Hal tersebut seperti pengendalian, perencanaan serta pengelolaan operasi pada sebuah bisnis.

2. Persediaan

Sistem yang kedua adalah dalam bidang persediaan. Hal ini juga sering disebut dengan inventory accounting. Dimana pengertiannya adalah sebuah sistem yang bisa dipakai dalam melakukan pelacakan serta perencanaan tingkat persediaan. Hal tersebut tentunya bisa digunakan untuk melakukan berbagai kegiatan inventaris terkait kedepannya.

Terdapat salah satu sistem persediaan yang cukup umum digunakan. hal tersebut merupakan kode bar, yang pada setiap item persediaannya akan ditandai dengan menggunakan kode bar tersebut.

Baca Juga : Apa Itu Konsultan Akuntansi? Ini Tugas dan Harga Jasa Terbaru

3. Keuangan

Tentunya membicarakan tentang akuntansi tidak akan terlepas dari keuangan. Maka dari itu salah satu jenis sistem pada akuntansi yang perlu Anda ketahui adalah keuangan.

Pada bidang keuangan ini terdapat beberapa sub bagian lagi di bawahnya. Dimana pada beberapa sub bagian tersebut bisa dihandle dan termasuk dalam jenis sistem pada akuntansi ini. Keuangan memiliki beberapa bagian seperti transaksi pajak, modal, hutang beserta dengan aset pada sebuah perusahaan.

4. Biaya

Berikut adalah sistem pada akuntansi biaya yang biasanya digunakan pada beberapa perusahaan. Sedangkan salah satu tujuannya tentu saja untuk melakukan efisiensi pada biaya, yang diperlukan oleh perusahaan. Adanya sistem tersebut akan membuat perusahaan menjadi memiliki perhitungan pengeluaran biaya secara rinci dan tepat.

5. Pemerintahan

Sesuai dengan namanya maka sistem ini secara umum akan dipakai pada sebuah lembaga di pemerintahan. Sedangkan fungsinya tentu saja untuk melakukan penyajian laporan keuangan pada lembaga pemerintahan tersebut.

6. Non-Profit

Terdapat sistem non-Profit. Tentunya bagi Anda yang akrab kaitannya dengan sistem akuntansi sudah mengenal dengan baik sistem satu ini. Sistem non-profit merupakan salah satu contoh dari sebuah sistem, yang digunakan dalam melakukan organisasi jenis nirlaba. Dimana di dalamnya akan mempunyai beberapa ciri yang lebih spesifik berdasarkan persyaratan pelaporan.

Seperti contohnya adalah sistem pelacakan sebuah dana untuk mengecek arus sumbangan telah diberikan sesuai dengan tujuan. Tentu saja hal tersebut dapat membantu anda dalam mengetahui arus dana tersebut telah disatukan dengan benar atau tidak.

Dalam hal ini perangkat lunak perlu mampu menghasilkan laporan berdasarkan total donasi, yang sebelumnya telah disumbangkan. Baik itu oleh pendonor individu maupun pihak terkait.

Contoh

Berbicara tentang contohnya, tentu Anda perlu mengetahui beberapa jenis yang cukup banyak. Dalam hal ini Anda akan mempelajari contoh dari sistem akuntansi yang berlaku di Indonesia. Sebab cakupannya akan semakin luas jika Anda ingin mengetahui contohnya di seluruh dunia.

Beberapa negara tentunya memiliki jenis contoh sistem yang berbeda. Sedangkan saat ini banyak sekali jenis sistem akuntansi di dunia. Pada dasarnya di Indonesia sendiri terdapat banyak jenis software untuk akuntansi yang sudah beredar di pasaran. Namun tentu saja tidak semuanya dari sistem akuntansi atau software tersebut telah memenuhi standar sistem yang ada.

Di Indonesia sendiri secara khusus memiliki aturan terkait penerapan sistem ini, yang harus sesuai dengan standarnya. Sehingga pada sistem akuntansi resmi bagi warga Indonesia tentu perlu memenuhi standar tersebut.

Perlu diketahui juga bahwa Anda tidak menggunakan jenis sistem akuntansi yang sesuai dengan standar. Maka hal tersebut dapat memberikan beberapa kesulitan untuk perusahaan. Sebab tidak patuhnya sistem pada regulasi yang berlaku dapat membuat pencocokan aturan menjadi lebih sulit.

Tentunya sistem akuntansi di Indonesia memiliki beberapa jenis contoh, yang akan digunakan sesuai dengan kebutuhan tiap perusahaan. Pada satu perusahaan tentu bisa memiliki jenis kebutuhan yang berbeda dari perusahaan lain. Sehingga akan besar kemungkinan membutuhkan jenis sistem akuntansi yang berbeda juga.

Di bawah ini adalah beberapa contoh sistem akuntansi yang dapat Anda ketahui, yaitu:

1. Manufaktur

Contoh yang pertama adalah pada manufaktur. Dimana jenis kegiatannya disini adalah untuk melakukan pembuatan maupun perakitan produk. Sehingga jenis sistem yang diperlukan harus memiliki beberapa informasi mengenai kebutuhan manufaktur tersebut. dalam hal ini bentuk informasi yang diperlukan bisa seperti persediaan, biaya overhead, jam kerja serta komisi penjualan.

Setidaknya dalam sistem manufaktur ini membutuhkan sedikitnya tidak jenis inventaris. Hal tersebut yaitu produk saat produksi, bahan baku dan produk jadi. Selain itu pada manufaktur juga memerlukan perhitungan mengenai berapa jam kerja yang akan dipakai dalam proses pembuatan tiap produknya.

Dalam hal ini sistem tersebut juga perlu melakukan pelacakan pada tiga jenis personil, seperti tenaga kerja untuk manufaktur tiap jam, staf administrasi beserta gaji serta tenaga penjualan, yang perlu dibayar berdasarkan pada komisi. Besaran biaya overhead tersebut perlu dialokasikan untuk biaya manufaktur dalam menentukan besaran biaya individu dalam proses pembuatan tiap produk.

Cari Jasa Akuntansi? Hubungi Nomor Whatsapp : 081350882882

2. Sistem Pada Ritel atau Pengecer

Seperti yang diketahui bersama bahwa pada dasarnya bisnis ritel akan terdiri dri penjualan produk dan pembelian. Sehingga dalam sistem akuntansi ritel akan berisi laporan secara rinci mengenai inventori. Perincian tersebut perlu mencakup beberapa tingkatan inventori, laba pada pada tiap produk, tingkatan turnover tahunan serta poin adanya pemesanan ulang.

Pada dasarnya seorang pengecer akan membeli jenis produk yang bervariasi. Sehingga pada sistem ini perlu memiliki informasi lengkap mengenai status hutang dagangnya, diskon tersedia serta waktu atau durasi pengiriman.

Sedangkan bagi seorang retailer yang menjual barang jadi perlu laporan mengenai rekening bank pengecek. Serta waktu pemrosesan biaya dan kredit. Selain itu seluruh peralatan pada point of sale wajib selalu terhubung pada software akuntansi, yang nantinya akan dipakai dalam laporan secara real time.

3. Sistem Pada Distributor

Hal ini sedikit memiliki kemiripan dengan model sebelumnya. Namun pada distributor akan menjual barang berdasarkan pada persyaratan kredit untuk pelanggan. Sehingga pada dasarnya pelaporan perlu dibuat lebih besar terkait dengan piutang dagang konsumen mereka.

4. Sistem pada Konstruksi

Pada sistem ini umumnya kontraktor perlu melakukan pelaporan pada jenis biaya material, yang diperoleh dari produk untuk setiap proyek yang dilakukan. Hal tersebut juga termasuk di dalamnya berupa banyaknya jam kerja yang dilakukan beserta dengan persentase penyelesaian proyek yang ada.

5. Sistem pada Organisasi Nirlaba

Organisasi nirlaba sangat membutuhkan metode pelacakan donatur. Hal tersebut dilakukan agar bisa melakukan identifikasi terkait siapa saja yang telah menyumbangkan uang. Tentunya sebuah organisasi nirlaba memiliki kewajiban dalam mengirimkan laporan adanya sumbangan di akhir tahun kepada donatur. Selanjutnya hal tersebut akan dipakai sebagai data untuk melakukan pengajuan pajak.

Tips Memilih Jasa Akuntansi

Tips Memilih Jasa Akuntansi

Sumber foto : Review.bukalapak.com

Saat ini masyarakat telah hidup di era yang sangat modern. Sehingga kehadiran jas akuntan di masyarakat tentu semakin meningkat dan diperlukan. Hal tersebut tentunya tidak terlepas dari fungsi dan posisi untuk membantu kelancaran sebuah usaha.

Namun pastinya Anda perlu mengetahui bahwa terdapat kiat-kiat dasar yang wajib Anda lakukan dalam memilih jasa akuntansi. Hal ini perlu dilakukan agar kedepannya Anda mampu memperoleh pelayanan jasa akuntansi terbaik dan terpercaya. Berikut ini adalah tips memilih jasa akuntansi yang bisa Anda terapkan, yaitu:

Baca Juga : Kegunaan Teknologi Informasi Bagi Bidang Akuntansi

1. Melihat Reputasi

Pastikan Anda memilih jasa akuntansi terbaik dengan reputasi yang diakui oleh masyarakat. Hal ini menjadi salah satu tips penting yang wajib Anda lakukan. Mengingat pentingnya peran dari jasa akuntansi tersebut, maka pastikan Anda dengan hati-hati memilih jasa akuntansi tersebut.

2. Tidak Tergiur dengan Harga Murah

Saat ini banyak sekali jasa akuntansi di masyarakat dengan penawaran harga berbeda. Namun pastikan Anda berhati-hati dengan penawaran harga yang sangat jauh dari pasarannya. Pastikan untuk tidak mudah tergiur dengan harga murah karena memiliki resiko tinggi untuk terkena penipuan.

Sehingga pastikan berhati-hati dalam pemilihan jasa akuntansi tersebut. lebih amannya lagi pastikan Anda melakukan pengecekan terkait kredibilitas usaha atau jasa tersebut.

3. Pilih Jasa Berpengalaman

Jam terbang dari seorang jasa akuntan juga menjadi salah satu syarat bagi Anda yang ingin menggunakan jasa akuntan tersebut. sebab jam terbang tersebut juga akan berpengaruh pada pengalaman yang dimiliki. Sehingga pastikan Anda menggunakan jasa dengan minimal pengalaman kerja 1 tahun di bidangnya.

4. Bisa Dipercaya

Berikutnya adalah pastikan Anda mampu memilih jasa akuntansi, yang dapat dipercaya dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Dalam hal ini salah satu kunci pentingnya adalah jasa akuntansi tersebut bisa menjaga rahasia dari perusahaan tersebut dengan baik.

5. Mempunyai Legalitas Jelas

Tentunya legalitas usaha adalah salah satu dari banyaknya tips pemilihan jasa yang perlu dilakukan. Hal ini menjadi kunci bagi Anda yang ingin mendapatkan pelayanan jasa berkualitas. Dalam hal ini pastikan untuk mengecek izin praktek, sertifikat keahlian dan legalitas, yang diperoleh dari pihak terkait.

Cari Jasa Akuntansi? Hubungi Nomor Whatsapp : 081350882882

Kesimpulan

Sesuai dengan penjelasan diatas maka dapat disimpulkan bahwa sistem akuntansi merupakan metode perhitungan yang akan digunakan dalam mengolah, mengelola dan mengakumulasikan sejumlah data untuk menjadi sebuah informasi penting. Hal tersebut dapat digunakan sebagai acuan untuk pengambilan keputusan penting pada sebuah perusahaan.

Selain itu, tentu saja keberadaan jasa akuntansi di sebuah perusahaan sangatlah penting. Pihaknya sebagai operator ahli yang akan membantu perhitungan sistem pada akuntansi menjadi semakin maksimal. Maka selain perlu memiliki sistem terbaik perusahaan juga wajib mempunyai jasa akuntansi yang dapat diandalkan.

Proconsult.id adalah salah satu penyedia jasa akuntansi yang dapat Anda gunakan untuk membantu kebutuhan suatu perusahaan. Disini terdapat banyak sekali tenaga profesional dan terlatih, yang akan membantu kelancaran usaha Anda. Tentunya pastikan untuk menggunakan jasa akuntansi berkualitas dari Proconsult.id.