Informasi tentang cara lapor SPT unifikasi dan permasalahan pajak lainnya bisa menghubungi jasa konsultasi pajak Alberth Limandau Alikin, S.H di nomor 081350882882. Ketika terjun di ranah perpajakan pastinya Anda wajib memperhatikan berbagai informasi di dalamnya. Informasi ini menjadi salah satu kebutuhan penting, yang akan membantu Anda ketika menjalankan proses perpajakan masing-masing.
Perlu wajib pajak ketahui juga bahwa dalam pelaksanaan pajak akan ada banyak sekali pembahasan untuk Anda perhatikan. Mengingat ranah pajak sangat luas maka Anda perlu memperhatikan semua berbaga update informasi serta pembahasan yang ada.
Konsultasi Pajak Online? Hubungi Nomor Whatsapp : 081350882882
Salah satunya terkait SPT unifikasi yang sangat penting dalam pelaksanaan pajak. Tentunya Anda perlu mengetahui bagaimana cara lapor SPT unifikasi secara tepat. Maka dari itu silahkan memperhatikan penjelasan cara lapor SPT unifikasi di bawah ini:
Apa Itu SPT Unifikasi?
Bagi mayoritas wajib pajak aktivitas pajak menjadi salah satu kegiatan cukup menyulitkan. Salah satu alasannya karena ada banyak sekali pembahasan rumit, yang nantinya perlu Anda pahami secara baik. Sehingga menjadi wajib pajak membuat Anda harus selalu update terkait berbagai informasi di dalam bidang perpajakan.
Salah satunya terkait SPT unifikasi yang perlu diperhatikan secara baik. Umumnya belum banyak wajib pajak yang mengetahui tentang informasi tersebut.
Baca Juga : Penyebab Gagal Kirim SPT Data Tidak Valid dan Solusi
SPT Unifikasi adalah jenis Surat Pemberitahuan yang digunakan dalam pelaporan pemotongan maupun pemungutan PPh yang nantinya masuk golongan unifikasi. Sehingga dari sini dapat disimpulkan pengertian SPT Unifikasi sebagai jenis SPT yang dipakai dalam pelporan pemungutan PPh unifikasi terhadap beberapa jenis PPh dalam 1 masa pajak.
SPT Masa unifikasi tersebut juga merupakan jenis SPT, yang didalamnya terdapat beberapa jenis PPh, seperti:
- PPh 22
- PPh 23/26
- PPh pasal 4 ayat 2
- PPh 15
Dalam hal ini dasar hukum pelaksanaan SPT Masa PPh unifikasi tersebut terdapat dalam Peraturan Direktorat Jenderal Pajak tahun 2020 No. 23/PJ. Dalam aturan tersebut juga mengatur terkait bukti pemotongan unifikasi SPT PPh masa dalam format dokumen elektronik.
Semenjak berlakunya aturan tersebut maka menjadi titik awal implementasi terhadap bukti potong atau bupot unfikasi. Hal ini nantinya akan dilaksanakan secara bertahap, yang implementasinya dilaksanakan secara bertahap oleh perusahaan swasta sekaligus BUMN terdaftar dalam 5 KPP Madya serta KPP Pratama di wilayah Jakarta.
Selanjutnya berdasarkan pada Peraturan Direktorat Jenderal Pajak tahun 2021 No. PER-24/PJ Anda dapat mengetahui bahwa SPT Masa unifikasi sudah diwajibkan. Nantinya SPt tersebut juga akan diimplementasikan secara menyeluruh kepda semua wajib pajak di Indonesia.
Sesuai pada aturan di pasal 13, maka DJP menetapkan adanya format unfiikasi implementasi secara nasional. Hal tersebut mulai ditetapkan pada masa pajak Januari 2021, yang diwajibkan kepada semua wajib pajak.
Konsultasi Pajak Online? Hubungi Nomor Whatsapp : 081350882882
Cara Lapor SPT Unifikasi Terbaru
Berkaitan pada jenis SPT unifikasi nantinya Anda juga perlu melaporkannya. Oleh karena itu Anda perlu mengetahui bagaimana cara penyampaian maupun pengiriman bukti pemotongan terkait pemungutan unifikasi.
Cara Lapor SPT Unifikasi
Penyampaian tersebut akan disampaikan kepada pihak yang dipotong maupun dipungut. Dalam hal ini adalah lawan transaksi dari wajib pajak. Hal tersebut bisa Anda lakukan dengan cara mengirim bukti pemotongan maupun pemungutan tersebut.
Proses pengiriman nantinya dapat Anda kirimkan melalui email atau mencetaknya dalam versi hardcopy. Nantinya hardcopy tersebut dapat Anda berikan sebagai bukti pemotongan maupun pemungutan kepada pihak, yang telah dipotong.
Baca Juga : Pembetulan Harta pada SPT Tahunan, Ini Syarat dan Prosedurnya
Selanjutnya untuk data bukti pemotongan sendiri dapattersaji secara otomatis dalam draft SPT Masa PPjh unifikasi. Sementara untuk masa pajak terjadinya transaksi dapat Aanda lakukan dengan memposting bukti pemungutan maupun pemotongan unifikais tersebut.
Nantinya proses posting dapat Anda lakukan agar dapat memastikan bahwa keseluruhan bukti pemotongan telah terekam. Sehingga Anda dapat mendeteksinya maupun mengetahui jumlah dari PPh terutang. Hal tersebut akan muncul ketika SPT berstatus kurang bayar.
Proses berikutnya dari cara lapor SPT unifikasi juga melalui pembuatan kode billing. Nantinya Anda juga dapat melanjutkannya ke proses pembayaran bank persepsi. Nantinya dalam tahapan ini akan langsung memproses pembuatan kode billing sekaligus proses order pembayaran. Nantinya semua proses tersebut dapat Anda lakukan secara mudah.
Pada intinya cara lapor SPT unifikasi ini dapat Anda lakukan secara mudah. Baik cara lapor SPT unifikasi dan pembayaran pajak terutang sudah tersedia layanan online yang membuat Anda tidak perlu lagi melakukan pembayaran secara manual.
Begitu selesai melakukan langkah pembayaran Anda akan memperoleh BPN. Pada tahapan ini Anda hanya perlu menginput maupun memasukkan NTPN tersebut kedalam menu SSP. Perlu diketahui bahwa proses input kali ini perlu Anda sesuaikan pada jenis bukti potong, yang sebelumnya telah Anda masukkan.
Selain itu Anda juga harus memastikan bahwa NTPN, yang sebelumnya dimasukkan sudah sesuai agar verifikasi dapat berjalan lancar. Jangan lupa juga untuk menyesuaikan kode pada jenis setor sekaligus jumlah penyetorannya. Hal ini juga perlu Anda sesuaikan pada data penerimaan BPN.
Sementara itu pada proses pelaporan bukti pemungutan yang dilaporkan pada SPT Masa PPh unifikasi nantinya dapat Anda lakukan lewat aplikasi e-bupot unifikasi. Ketika jumlah terutang dan setornya sudah sesuai, maka SPT Unifikasi tersebut dapat segera diproses.
Hal ini juga berlaku ketika dalam kondisi lebih bayar. Maka nantinya SPT unifikasi tersebut dapat dilanjutkan pada proses cara lapor SPT unifikasi.
Konsultasi Pajak Online? Hubungi Nomor Whatsapp : 081350882882
Perlu Anda ketahui bahwa SPT unifikasi tidak dapat dilaporkan ketika ada dalam kondisi pajak terutang masih lebih besar atas jumlah setornya. Dalam hal ini SPT unifikasi akan berstatus kurang setor.
SPT Masa PPh unifikasi yang Anda sampaikan lewat e-bupot unifikasi juga perlu melewati proses tandangan secara elektronik. Hal tersebut dapat dilakukan lewat kode otorisasi DJP sekaligus sertifikat elektronik. Sementara pemungutan dan pemotongan hanya perlu menyiapkan file sertifikat elektronik maupun kode otoriasi, yang diperoleh dari DJP sekaligus passphrase terhadap data sertifikat tersebut.
Sedangkan tahap akhir dari proses pelaporan adalah penyampaian SPT Masa unifikasi. Pemtoongan tersebut akan membuat Anda menerima bukti penerimaan elektronik atau BPE. Hal ini menjadi tanda bukti penyampaian SPT Masa unfiikasi, yang sebelumnya sudah sesuai pada status SPT sekaligus aturan perpajakan.
Ketika sudah memperoleh BPE, maka proses pelaporan sudah selesai dilakukan. Sehingga adanya SPT Masa PPh unifikasi ini nantinya diharapkan akan membantu Anda dalam menumbuhkan kepatuhan pajak.
Proses cara lapor SPT unifikasi kali ini juga membantu dalam meningkatkan pendapatan kas negara. Oleh sebab itu penting bagi wajib pajak untuk menjalankannya secara tepat.
Tips Memilih Jasa Konsultan Pajak Online
Melaksanakan persoalan pajak sendiri memang tidak bisa dilakukan oleh semua orang. Dalam hal ini Anda harus mempunyai pemahaman mendalam mengenai informasi pajak. Sehingga nantinya hasil pekerjaan terkait pelaksanaan pajak tersebut dapat berjalan secara baik.
Aspek pajak yang ada di Indonesia sangatlah luas. Maka dari itu dalam prosesnya Anda perlu melaksanakan kegiatan perpajakan secara baik. Namun sayangnya sebagai wajib pajak sudah pasti Anda juga memiliki kesibukan lainnya. Baik menjalankan bisnis maupun pekerjaaan masing-masing.
Umumunya pelaksanaan pajak akan memakan waktu cukup lama ketika Anda tidak memiliki pemahaman mendalam terkait pajak. Sehingga tidak heran jika banyak wajib pajak beranggapan bahwa prosesnya pajak cukup menyulitkan.
Karena kesulitan tersebut juga akan menjadi salah satu alasan, untuk wajib pajak tidak menjalankan aktivitas pajaknya. Sehingga hal ini juga dapat menjadi aspek penghalang pelaksanaan pajak secara baik.
Namun tahukah Anda bahwa ada satu solusi, untuk mempermudah pelaksanaan pajak tersebut? Salah satu caranya dapat Anda lakukan dengan memanfaatkan tenaga konsultan pajak. Pihaknya menjadi layanan terpercaya, yang akan membantu berbagai kebutuhan pajak Anda secara baik.
Baca Juga : Pertanyaan Tentang SPT Pajak Terbaru dan Jawabannya
Konsultan pajak ini menjadi tenaga profesional, yang siap membantu berbagai pelaksanaan pajak semua wajib pajak. Disini Anda juga dapat memanfaatkan beragam layanan, yang tersedia dari tenaga tersebut. Namun sebelum itu silahkan perhatikan beberapa tips pemilihan konsultan pajak di bawah ini:
1. Dapat Menjadi Partner
Langkah pertama yang harus diperhatikan ketika memilih konsultan pajak adalah mempertimbangkan apakah pihaknya bisa menjadi seorang partner. Sejauh ini banyak sekali wajib pajak, yang menjadi konsultan pajak hanya sebagai jasa perpajakan jasa.
Sehingga atas dasar pemikiran tersebut wajib pajak akan menerima beres saja semua hasil pekerjaan tersebut. Meski tidak sepenuhnya salah namun ada langkah terbaik bagi Anda yang ingin memanfaatkan manfaat dari pemakaian jasa secara maksimal.
Ada baiknya Anda mempertimbangkan pemakaian tenaga konsultan pajak secara tepat. memandang tenaga jasa menjadi seorang partner akan membantu Anda dalam menemukan kesuksesan serta keutungan.
Ketika mengubah pandangan tersebt Anda dapat memiliki hubungan kerja sama solid dengan tenaga jasa. Nantinya konsultan pajak juga dapat menjadi partner menguntungkan dalam proses pelaksanaan pajak dari wajib pajak.
Tentunya rasa saling percaya tersebut akan memberikan lebih banyak manfaat. Hal tersebut juga akan mendukung otensi penyelesaian masalah pajak secara baik.
2. Menyesuaikan Budget
Hal penting selanjutnya yang tidak boleh terlewatkan adalah mempertimbangkan opsi biaya. Perlu Anda ketahui bahwa konsultan pajak umumnya akan memasang tarif maupun biaya berbeda-beda. hal tersebut nantinya akan disesuaikan pada jenis pelayanan, yang wajib pajak perlukan.
Biasanya terdapat tenaga konsultan pajak memaasang tarif per jam. Namun juga ada konsultan pajak dengan tarif long term. Semua penetapan biaya tersebut nantinya akan disesuaikan pada jumlah pekerjaan, yang nantinya menjadi tanggung jawab konsultan pajak.
Berkaitan pada bervariasinya jenis budget yang ditetapkan menjadi tanggung jawab Anda, untuk menyesuaikan budget dalam proses pemilihannya. Hal tersebut sangatlah penting supaya Anda dapat menemukan tenaga jasa sesuai anggaran, yang sebelumnya telah disediakan.
Selain menyesuaikan anggaran wajib pajak juga perlu menyesuaikan pada jenis kebutuhan masing-masing. Tentunya dengan menerapkan prinsip tersebut Anda dapat memilih tenaga perpajaakan terbaik yang sesuai keinginan. Faktor tersebut juga akan menjadi penunjang pemilihan tenaga jasa secara tepat.
3. Mencari Rekomendasi
Selain dua tips sebelumnya penting juga bagi Anda, untuk memilih layanan jasa profesional berdasarkan rekomendasi rekan maupun kenalan. Langkah kali ini dapat Anda tempuh dalam upaya mendapatkan tenaga perpajakan terbaik yang sebelumnya sudah pernah digunakan oleh kenalan Anda.
Tentunya mencari rekomendasi akan menjadi salah satu cara terbaik dalam pemilihan tenaga perpajakan secara tepat. melalui langkah kali ini Anda mampu memperoleh informasi secara detail, yang berkaitan pada tenaga perpajaakan.
Beberapa informasi yang nantinya dapat Anda peroleh meliputi baagaimana tenaga jasa bekerja. Selain itu Anda juga dapat mengetahui penilaian, yang rekan berikan terhadap tenaga perpajakan tersebut. Bahkan Anda juga aakan memperoleh informasi mendalam terkait fasilitas dari tenaga konsultan pajak tersebut.
Pastinya akan ada banyak sekali informasi, yang nantinya dapat Anda peroleh ketika memilih tenaga perpajakan berdasarkan poin kali ini. Intinya pemakaiaan jasa dengan memanfaatkan rekomendasi akan membantu Anda, untuk mengetahui rekam jejak dari tenaga perpajakan. Pastinya langkah kali ini juga menjadi salah satu faktor penting, yang harus dilakukan sebelum memakai jasanya.
4. Cek Statusnya
Sementara itu wajib pajak juga perlu memperhatikan status konsultan pajak dengan cara mengeceknya. Pastikan bahwa tenaga perpajakan yang ingin Anda pakai mempunyai status resmi dan terdaftar di basedata Direktorat Jenderal Pajak.
Untuk mengecek status legalitas tersebut dapat Anda perhatikan dari izin praktiknya. Dokumen ini menjadi salah satu syarat utama, yang perlu dipenuhi sebelum seseorang dilantik sebagai konsultan pajak. Terlebih izin praktik juga merupakan legalitas, yang dikeluarkan langsung oleh Direktorat Jenderal Pajak.
Untuk memastikan status tersebut pastinya dapat Anda lakukan secara mudah. salah satu caranya dapat Anda cek melalui laman SIKoP. SIKoP tersebut merupakan sistem informasi konsultan pajak, yang dapat dimanfaatkan dalam memastikan kualitas serta legalitas tenaga jasa tersebut.
Melalui laman tersebut Anda dapat mengetahui bagaimaana status konsultan pajak. Apakah telah terdaftar dan mempunyai izin resmi dari Direktorat Jenderal Pajak Republik Indonesia atau tidak. Tentu saja dengan memastikannya Anda dapat memperhatikan bagaimana dan kualitas dari tenaga perpajakan ini.
5. Sertifikat
Terakhir silahkan Anda memilih tenaga perpajakan, yang juga dibekali sertifikat resmi. Aspek kali ini sangatlah penting agar memudahkan Anda dalam memilih tenaga perpajakan, yang sesuai kebutuhan. dengan memperhatikan kepemilikan sertifikat tersebut Anda dapat mengetahui kemampuan sekaligus layanan, yang nantinya dapat diberikan oleh jasa perpajakan.
Sertifikat tentunya juga termasuk salah satu syarat penting, yang perlu dimiliki oleh tenaga konsultan pajak. Dokumen ini dapat diperoleh begitu calon konsultan pajak mengikuti pelatihan, mengikuti ujian serta dinyatakan lulus.
Sertifikat tersebut nantinya akan diberikan oleh lembaga resmi dan legal di bidang perpajakan. Sehingga keaslian dokumennya nanti dapat Anda pertimbangkan secara baik, untuk mendapat tenaga jasa terbaik dan pastinya terpercaya.
Pastinya melalui cara memilih tenaga konsultan pajak tersebut Anda dapat bantu dalam memperoleh tenaga jasa yang tepat. sehingga jalannya kewajiban pajak Anda akan terlaksana secara baik.
Informasi Kontak Jasa Konsultasi Pajak Online
ALBERTH LIMANDAU ALIKIN, S.H.
NIA : 01. 002683
SK Pengangkatan : 11.2682/SKEP-ADV/PPKHI/VIII/2022
Email : alberthmandau@gmail.com
Whatsapp : 081350882882
Facebook : https://web.facebook.com/alberth.alikin
Instagram : https://www.instagram.com/alberthmandau
Office : Jl. Ngagel Tirto II No. 44 Surabaya
Kesimpulan
Itulah beberapa cara lapor SPT unifikasi untuk pemula. Berdasarkan penjelasan diatas Anda dapat menyimpulkan pengertian SPT unifikasi akan merujuk pada jenis SPT Masa. Penjelasan SPT unifikasi sendiri merupakan proses penyederhanaan maupun penyeragaman dalam cara lapor SPT unifikasi.
Hal tersebut ditujukan pada cara lapor SPT unifikasi setiap bulannya yang dilakukan oleh wajib pajak badan maupun perorangan. Sementara dalam aspek PPh nantinya proses unifikasi akan merujuk pada jenis SPT Masa PPh.
SPT Masa PPh tersebut akan berkaitan pada kewajiban pemungutan maupun pemotongan seperti PPh pasal 22, 15, 23/26 serta pasal 4 ayat 2. Pastinya penjelasan mengenai SPT Masa PPh tersebut sangatlah penting dalam pelaksanaan aktivitas pajak.
Penting bagi wajib pajak untuk memperhatikan bagaimana pelaksanaan serta cara lapor SPT unifikasi secara baik. Pastinya langkah tersebut akan mempermudah dalam proses pelaksanaan berbagai kewajiban pajak.
Namun bagi Anda yang cukup sibuk pastinya dapat memanfaatkan tenaga konsultan pajak. Pihaknya merupakan jasa ahli perpajakan yang dapat dipercaya dalam pelaksanaan kegiatan pajak. Tentu saja konsultan pajak tersebut akan siap menangani beragam kebutuhan pajak yang dimiliki oleh wajib pajak.
Usahakan untuk memakai tenaga konsultan pajak yang diberikan oleh Proconsult.id. kami menjadi penyedia jasa profesional berkualitas yang siap menyediakan layanan terpercaya sesuai kebutuhan masing-masing. Maka dari itu pastikan untuk memanfaatkan tenaga konsultan pajak saat ini juga!